Jumat, 06 September 2019

PENYITA WAKTU

Semakin sering aku mendengar suaramu padahal tidak berjumpa. ketika kau tertawa,
membayangkan bagaimana kau tersenyum,
atau ketika mukamu merah karena malu .
sesekali juga membayangkan ketika wajahmu mulai murung melamunkan sesuatu yang sontak memasang wajah penuh senyum ketika seseorang mengejutkanmu.

semakin sering dan menyita waktuku memikirkanmu
dan jika seperti ini orang lain akan mengira aku jatuh hati padamu,
begitukah?
ah.. rasa ini muncul begitu saja
menjadikan nyaman tamu terbaik milik hati kini
hanya saja aku belum tahu pasti
sukakah aku atau hanya sekedar begitu.

kau tahu rasa bukan?
muncul dengan sejuta debar yang membuat jantung berdegup kencang
ketika aku melihatmu, mendengar suaramu,, atau sekedar basa basi tak perlu
semuanya terasa luar biasa untukku jika itu kamu.

Eentahlah, ini rasa yang sungguh atau hanya sekedar mampir kemudian berlalu.

Tapi jika Sang Pencipta sudah mengatur temu untuk berlabuh semakin jauh. Siapa yang tahu?

Tidak ada komentar:

Hai. Maria di Tahun 2025

 Hai Maria!  Apa kabarmu? Lama tidak berjumpa dan menyapa. Rasanya banyak hal yang tiba-tiba menjadi senyap. Apapun itu aku tahu kau pasti b...